telah terpilih sebagai Panglima TNI menggantikan Marsekal TNI Hadi Tjajanto usai mengikuti serangkai tes di DPR RI. Jendral berbadan Superman itu kini tinggal menunggu dilantik Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Tanggal pelantikan sendiri masih belum ditentukan. Jokowi menyebut masih mencari hari baik untuk melantik Andika Perkasa jadi Panglima TNI.
Seperti diketahui, pria asal Solo itu memiliki kebiasaan menjalankan kebijakan strategis pada hari baik sesuai penanggalan Jawa. Jokowi hanya mengisyaratkan pelantikan dilakukan pada pekan depan.
“Minggu depan, harinya baru dicari hari baik. Minggu depan insyaallah," kata Jokowi di Jakarta, dikutip dari
, Kamis (11/11/2021).
Sebelumnya, Presiden Jokowi menunjuk Jenderal Andika Perkasa sebagai panglima baru TNI. Andika akan menggantikan Marsekal Hadi Tjahjanto yang pensiun pada bulan ini.
Jokowi telah mengirim nama Andika ke DPR untuk meminta persetujuan. DPR pun telah bulat menyetujui Andika sebagai pemimpin baru TNI. Andika bakal menjadi Panglima TNI hingga akhir 2022 karena akan memasuki pensiun.Andika merupakan lulusan akademi militer (Akmil) 1987. Dia seangkatan dengan Letjen TNI Muhammad Herindra yang kini menjadi Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) mendampingi Prabowo Subianto.Sebagai perwira tinggi TNI AD, karir pria kelahiran Bandung 21 Desember 1964 itu memiliki karir cemerlang. Bahkan pernah terlibat dalam penangkapan teroris.Seorang pengamat militer Made Supriatma menyebut, Andika pernah memberi catatan gemilang saat menangkap Omar Al-Faruq, terduga teroris pimpinan Al-Qaeda pada 2002. Namun, keterlibatan Andika dalam penangkapan Omar juga digarisbawahi Made, lantaran pada saat bersamaan posisi Kepala BIN dijabat mertuanya, Hendropriyono. Penulis: Zulkifli FahmiEditor: Zulkifli FahmiSumber:
[caption id="attachment_252282" align="alignleft" width="1280"]
Jenderal TNI Andika Perkasa menggunakan kaos Superman saat berolahraga di Korem 072/Pamungkas Yogyakarta. (Dok.iNews.com)[/caption]
MURIANEWS, Jakarta – Jenderal Andika Perkasa telah terpilih sebagai Panglima TNI menggantikan Marsekal TNI Hadi Tjajanto usai mengikuti serangkai tes di DPR RI. Jendral berbadan Superman itu kini tinggal menunggu dilantik Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Tanggal pelantikan sendiri masih belum ditentukan. Jokowi menyebut masih mencari hari baik untuk melantik Andika Perkasa jadi Panglima TNI.
Seperti diketahui, pria asal Solo itu memiliki kebiasaan menjalankan kebijakan strategis pada hari baik sesuai penanggalan Jawa. Jokowi hanya mengisyaratkan pelantikan dilakukan pada pekan depan.
“Minggu depan, harinya baru dicari hari baik. Minggu depan insyaallah," kata Jokowi di Jakarta, dikutip dari
CNN Indonesia, Kamis (11/11/2021).
Baca juga:
KSAD Andika Perkasa Calon Tunggal Panglima TNI
Sebelumnya, Presiden Jokowi menunjuk Jenderal Andika Perkasa sebagai panglima baru TNI. Andika akan menggantikan Marsekal Hadi Tjahjanto yang pensiun pada bulan ini.
Jokowi telah mengirim nama Andika ke DPR untuk meminta persetujuan. DPR pun telah bulat menyetujui Andika sebagai pemimpin baru TNI. Andika bakal menjadi Panglima TNI hingga akhir 2022 karena akan memasuki pensiun.
Andika merupakan lulusan akademi militer (Akmil) 1987. Dia seangkatan dengan Letjen TNI Muhammad Herindra yang kini menjadi Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) mendampingi Prabowo Subianto.
Sebagai perwira tinggi TNI AD, karir pria kelahiran Bandung 21 Desember 1964 itu memiliki karir cemerlang. Bahkan pernah terlibat dalam penangkapan teroris.
Seorang pengamat militer Made Supriatma menyebut, Andika pernah memberi catatan gemilang saat menangkap Omar Al-Faruq, terduga teroris pimpinan Al-Qaeda pada 2002. Namun, keterlibatan Andika dalam penangkapan Omar juga digarisbawahi Made, lantaran pada saat bersamaan posisi Kepala BIN dijabat mertuanya, Hendropriyono.
Penulis: Zulkifli Fahmi
Editor: Zulkifli Fahmi
Sumber:
CNN Indonesia
