Gara-Gara Facebook Down, Mark Zuckerberg Kehilangan Duit Hampir Rp 100 Triliun
Zulkifli Fahmi
Selasa, 5 Oktober 2021 13:41:11
MURIANEWS, Jakarta – Facebook, Instagram, dan WhatsApp down sejak Senin (4/10/2021) malam. Gara-gara itu, bos besar Facebook, Mark Zuckerberg harus kehilangan duit nyaris Rp 100 triliun. Tepatnya 7 miliar US Dollar atau setara Rp 99,8 triliun.
Gegara itu pula, posisinya dalam daftar orang paling
sugih di dunia pun melorot. Masalah tidak bisa diaksesnya tiga media sosial di bawah genggamannya itu sudah mengurangi pundi-pundi harta kekayaan pribadi Mark Zuckerberg. Padahal baru sekitar 6 jam saja.
Dikutip dari
Entrepreneur, saham raksasa media sosial itu anjlok sekitar 5%. Ini menambah penurunan sekitar 15% sejak pertengahan September lalu. Menurut Bloomberg Billionaires Index, ini membuat Zuckerberg berada di posisi kelima di antara miliarder. Sekarang, dia berdiri dengan $ 120,9 miliar di tempat keenam, di belakang Bill Gates.
Baca juga:
FB, IG, dan WA Down Sejak SemalamSeperti diketahui, Facebook, Instagram, dan WhatsApp down sejak sekitar pukul 22.00 WIB dan berangsur pulih sekitar pukul 06.00 WIB. Menurut laporan dari portal DownDetector masalahh ini terjadi beberapa negara di Eropa, Amerika Latin, Amerika Utara, dan Asia, termasuk Indonesia.
“Kepada komunitas besar orang dan bisnis di seluruh dunia yang bergantung pada kami: kami minta maaf. Kami telah bekerja keras untuk memulihkan akses ke aplikasi dan layanan kami dan dengan senang hati melaporkan bahwa mereka telah kembali online sekarang. Terima kasih telah mendukung kami,” kata Facebook dikutip Selasa (5/10/2021) pagi.
Baca juga:
Ini Penyebab Facebook, Instagram, dan WhatsApp DownSetelah pengumuman itu, beberapa pengguna Facebook mulai mendapatkan kembali sebagian akses ke tiga aplikasi tersebut.Aplikasi Facebook mengalami gangguan selama beberapa jam pada Senin malam. Cloudflare, sebuah perusahaan keamanan situs web mengatakan itu terjadi akibat masalah perutean lalu lintas. Masalah itu membuat situs tidak dapat dijangkau oleh jutaan pengguna. Reporter: Zulkifli FahmiEditor: Zulkifli FahmiSumber:
Entrepreneur
[caption id="attachment_243898" align="alignleft" width="1280"]

Mark Zuckerberg. (Facebook/Mark Zuckerberg)[/caption]
MURIANEWS, Jakarta – Facebook, Instagram, dan WhatsApp down sejak Senin (4/10/2021) malam. Gara-gara itu, bos besar Facebook, Mark Zuckerberg harus kehilangan duit nyaris Rp 100 triliun. Tepatnya 7 miliar US Dollar atau setara Rp 99,8 triliun.
Gegara itu pula, posisinya dalam daftar orang paling
sugih di dunia pun melorot. Masalah tidak bisa diaksesnya tiga media sosial di bawah genggamannya itu sudah mengurangi pundi-pundi harta kekayaan pribadi Mark Zuckerberg. Padahal baru sekitar 6 jam saja.
Dikutip dari
Entrepreneur, saham raksasa media sosial itu anjlok sekitar 5%. Ini menambah penurunan sekitar 15% sejak pertengahan September lalu. Menurut Bloomberg Billionaires Index, ini membuat Zuckerberg berada di posisi kelima di antara miliarder. Sekarang, dia berdiri dengan $ 120,9 miliar di tempat keenam, di belakang Bill Gates.
Baca juga:
FB, IG, dan WA Down Sejak Semalam
Seperti diketahui, Facebook, Instagram, dan WhatsApp down sejak sekitar pukul 22.00 WIB dan berangsur pulih sekitar pukul 06.00 WIB. Menurut laporan dari portal DownDetector masalahh ini terjadi beberapa negara di Eropa, Amerika Latin, Amerika Utara, dan Asia, termasuk Indonesia.
“Kepada komunitas besar orang dan bisnis di seluruh dunia yang bergantung pada kami: kami minta maaf. Kami telah bekerja keras untuk memulihkan akses ke aplikasi dan layanan kami dan dengan senang hati melaporkan bahwa mereka telah kembali online sekarang. Terima kasih telah mendukung kami,” kata Facebook dikutip Selasa (5/10/2021) pagi.
Baca juga:
Ini Penyebab Facebook, Instagram, dan WhatsApp Down
Setelah pengumuman itu, beberapa pengguna Facebook mulai mendapatkan kembali sebagian akses ke tiga aplikasi tersebut.
Aplikasi Facebook mengalami gangguan selama beberapa jam pada Senin malam. Cloudflare, sebuah perusahaan keamanan situs web mengatakan itu terjadi akibat masalah perutean lalu lintas. Masalah itu membuat situs tidak dapat dijangkau oleh jutaan pengguna.
Reporter: Zulkifli Fahmi
Editor: Zulkifli Fahmi
Sumber:
Entrepreneur