Jumat, 21 November 2025


MURIANEWS, Jakarta – Durasi kebijakan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Jawa-Bali maupun di luar kedua wilayah itu yang start sejak 21 September akan berakhir hari ini, Senin (4/10/2021).

Diketahui, penerapan kebiajakan itu dilakukan untuk mengendalikan penyebaran Covid-19 di Indonesia. Saat ini belum diketahui kapan pemerintah akan menghentikan PPKM secara total atau kembali memperpanjang kebijakan itu.

Dalam pengumuman sebelumnya, pemerintah bakal terus mengevaluasi pelaksanaan PPKM di Indonesia setiap dua pekan sekali. Sejumlah kabupaten/kota akan dikategorikan ke dalam level 1-4 berdasarakan indikator-indikator pada penetapannya.

Adapun indikator itu, adalah jumlah kasus Covid-19, kesembuhan, kematian, testing dan tracing, tingkat keterisian tempat tidur di fasilitas perawatan Covid-19 hingga capaian vaksinasi.

Pada pengumuman sebelumnya, pemerintah telah menyampaikan adanya perbaikan dari indikator-indikator itu. Meski demikian, semua masyarakat diminta untuk tetap waspada, terutama untuk mencegah terjadinya gelombang ke tiga, seperti yang dialami beberapa negara.

Dikutip dari laman resmi Satgas Covid-19, secara nasional angka kesembuhan telah bertambah mencapai 2.020 orang per hari. Adanya penambahan itu meningkatkan angka komulatif, yakni mencapai 4.044.235 orang, atau 95,9 %.

Sementara kasus aktif yang masih mendapatkan perawatan medis berkurang sebanyak 936 kasus dan totalnya menurun menjadi 32.876 kasus atau 0,8 %. Sedangkan, pasien terkonfirmasi positif bertambah sebanyak 1.142 kasus atau secara komulatif jumlah pasien terkonfirmasi positif yang tercatat sejak kasus pertama hingga hari ini mencapai 4.219.284 kasus.Disamping itu, pasien meninggal juga bertambah lagi sebanyak 58 kasus dan kumulatifnya mencapai 142.173 kasus (3,4%). Selain itu, dari hasil uji laboratorium per hari, spesimen selesai diperiksa (RT-PCR/TCM dan rapid test antigen) per hari sebanyak 238.058 spesimen dengan jumlah suspek sebanyak 388.368 kasus.Di sisi lain, program vaksinasi di Indonesia terus digencarkan. Penerima vaksin dosis pertama terus bertambah. Per 3 Oktober 2021, sebanyak 713.952 orang dengan totalnya melebihi 93 juta orang atau 93.780.446 orang telah mengikuti vaksinasi dosis pertama.Sedangkan yang menerima vaksinasi ke-2 juga bertambah 359.486 orang dan totalnya meningkat melebihi 52 juta orang atau angka tepatnya 52.676.052 orang. Serta penerima vaksin ke-3 bertambah sebanyak 6.907 orang dan kumulatifnya sebanyak 960.380 orang. Untuk target sasaran vaksinasi berada di angka 208.265.720 orang. Penulis: Zulkifli FahmiEditor: Zulkifli Fahmi

Baca Juga

Komentar

Terpopuler