Kamis, 20 November 2025


Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki magnitudo 5,5.

Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 1,57° Lintang Selatan dan 120,26° Bujur Timur, atau tepatnya berlokasi di darat 46 kilometer tenggara Sigi, Sulawesi Tengah, pada kedalaman 10 kilometer.

”Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar,’ ujar Daryono dalam akun twitternya, Senin (27/2/2023).

BacaBMKG Sebut Indonesia Punya Potensi Gempa Mirip Turkiye

Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan geser atau strike-slip.

Gempa bumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Sigi dengan skala intensitas IV MMI, yaitu dirasakan oleh orang banyak dalam rumah pada siang hari.

Kemudiam di daerah Palu, Poso, dan Wuasa dengan skala intensitas III-IV MMI, yaitu dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan truk berlalu.Di daerah Toli-toli, Buol, Morowali Utara, Mamuju, Ampana, Wakai-Kepulauan Togean, Pasangkayu, Malili, Majene, Masamba dirasakan dengan skala intensitas III MMI. Di daerah Polewali Mandar dan Mamuju Tengah dirasakan dengan skala intensitas II MMI.BacaCilacap Kembali Diguncang Gempa Bermagnitudo 2,7Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami. Selain itu, hingga pukul 08.55 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya empat aktivitas gempa bumi susulan dengan magnitudo terbesar M4,5. Penulis: Cholis AnwarEditor: Cholis AnwarSumber: BMKG

Baca Juga

Komentar

Terpopuler