Tidak hanya itu, batuan di wilayah tersebut mudah terjadi patahan sehingga memicu gempa susulan yang cukup banyak.
Kepala Pusat Gempa bumi dan Tsunami BMKG, Daryono melaporkan, sejak 2 Januari sampai 11 Januari 2023 ini tercatat 1.174 kali gempa mengguncang wilayah Jayapura. Sebanyak 172 gempa di antaranya dirasakan oleh masyarakat.
”Tercatat, Hasil monitoring BMKG, sejak gempa bumi M 5.4 Kota Jayapura tanggal 2 Januari 2023 hingga 11 Februari 2023 09:45 WIT telah terjadi gempa bumi di wilayah sekitar Kota Jayapura sebanyak 1.174 kali dengan 172 kejadian di antaranya guncangannya dirasakan,” kata Daryono.
Sementara Koordinator Bidang Observasi BBMKG Wilayah V Papua, Danang saat melakukan konferensi pers dengan BNPB mengatakan, pusat gempa M5,4 yang mengguncang Jayapura pada 9 Februari berbeda dengan pusat gempa M 5,4 yang terjadi pada 2 Januari 2023 lalu.”Ini lokasinya berbeda dengan gempa utama yang terjadi pada tanggal 2 Januari 2023. Kalau gempa yang terjadi pada tanggal 2 Januari 2023 berlokasi di laut dengan kedalaman 10 km,” ungkap Danang. Penulis: Cholis AnwarEditor: Cholis AnwarSumber: BMKG
Murianews, Jakarta – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut jika aktivitas gempa di Jayapura, Papua hingga saat ini masih sangat tinggi. Selain itu, potensi kedalaman gempa juga termasuk dangkal.
Tidak hanya itu, batuan di wilayah tersebut mudah terjadi patahan sehingga memicu gempa susulan yang cukup banyak.
Kepala Pusat Gempa bumi dan Tsunami BMKG, Daryono melaporkan, sejak 2 Januari sampai 11 Januari 2023 ini tercatat 1.174 kali gempa mengguncang wilayah Jayapura. Sebanyak 172 gempa di antaranya dirasakan oleh masyarakat.
”Tercatat, Hasil monitoring BMKG, sejak gempa bumi M 5.4 Kota Jayapura tanggal 2 Januari 2023 hingga 11 Februari 2023 09:45 WIT telah terjadi gempa bumi di wilayah sekitar Kota Jayapura sebanyak 1.174 kali dengan 172 kejadian di antaranya guncangannya dirasakan,” kata Daryono.
Baca: Pemkot Jayapura Terapkan Status Tanggap Darurat Imbas Gempa M 5,4
Sementara Koordinator Bidang Observasi BBMKG Wilayah V Papua, Danang saat melakukan konferensi pers dengan BNPB mengatakan, pusat gempa M5,4 yang mengguncang Jayapura pada 9 Februari berbeda dengan pusat gempa M 5,4 yang terjadi pada 2 Januari 2023 lalu.
”Ini lokasinya berbeda dengan gempa utama yang terjadi pada tanggal 2 Januari 2023. Kalau gempa yang terjadi pada tanggal 2 Januari 2023 berlokasi di laut dengan kedalaman 10 km,” ungkap Danang.
Penulis: Cholis Anwar
Editor: Cholis Anwar
Sumber: BMKG