Sebagaimana diberitakan AFP, para pejabat dan petugas medis mengatakan, sebanyak 8.574 orang tewas di Turkiye dan 2.662 orang tewas di Suriah. Dengan demikian, total korban meninggal dunia terbaru yang sudah ditemukan di kedua negara menjadi 11.236 orang.
Sementara itu, pejabat dan tim penyelamat di kedua negara melaporkan, hampir 50.000 orang ditemukan terluka di Turkiye dan 5.000 orang di Suriah.
Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan dilaporkan telah mengunjungi lokasi terdampak gempa di Kota Kahramanmaras, Turkiye selatan.
Selain itu, Erdogan telah berjanji untuk membangun kembali daerah yang rusak akibat gempa dalam waktu satu tahun.
Dia juga tampaknya menepis kritik bahwa tanggapan Pemerintah terhadap bencana terburuk Turkiye dalam beberapa dekade ini berjalan lambat.”Awalnya ada masalah di bandara dan di jalan, tapi hari ini semakin mudah dan besok akan lebih mudah lagi,” katanya, mengutip
, Rabu (8/2/2023). Penulis: Cholis AnwarEditor: Cholis AnwarSumber: Kompas.com
Murianews, Jakarta – Jumlah korban yang meninggal akibat gempa dengan Mangnitudo (M) 7,8 yang mengguncang negara Turkiye dan Suriah, kini sudah mencapai 11.200 jiwa. Dimungkinkan jumlah ini masih terus bertambah.
Sebagaimana diberitakan AFP, para pejabat dan petugas medis mengatakan, sebanyak 8.574 orang tewas di Turkiye dan 2.662 orang tewas di Suriah. Dengan demikian, total korban meninggal dunia terbaru yang sudah ditemukan di kedua negara menjadi 11.236 orang.
Sementara itu, pejabat dan tim penyelamat di kedua negara melaporkan, hampir 50.000 orang ditemukan terluka di Turkiye dan 5.000 orang di Suriah.
Baca: Cuaca Esktrem Hambat Pencarian Korban Gempa di Turkiye
Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan dilaporkan telah mengunjungi lokasi terdampak gempa di Kota Kahramanmaras, Turkiye selatan.
Selain itu, Erdogan telah berjanji untuk membangun kembali daerah yang rusak akibat gempa dalam waktu satu tahun.
Dia juga tampaknya menepis kritik bahwa tanggapan Pemerintah terhadap bencana terburuk Turkiye dalam beberapa dekade ini berjalan lambat.
”Awalnya ada masalah di bandara dan di jalan, tapi hari ini semakin mudah dan besok akan lebih mudah lagi,” katanya, mengutip
Kompas.com, Rabu (8/2/2023).
Penulis: Cholis Anwar
Editor: Cholis Anwar
Sumber: Kompas.com