Rabu, 19 November 2025


Kali pertama Hakim Ketua Iman Wahyu Santosa menanyakan, saat Putri Candrawathi terkapar, Susi kemudian datang ke lantai 2 untuk membantu.

"Susi naik dulu ya, waktu saudara jatuh terduduk?" tanya Hakim.

BacaDalam Persidangan, Putri Candrawathi Ngaku Diperkosa Brigadir J

Putri Candrawathi kemudian mulai menangis sambil memberikan keterangan terkait potongan peristiwa pelecehan seksual yang diklaim dialaminya.

"Setelah saya jatuh terduduk, saya tersadar ketika Susi memegang kaki kanan saya. Dia menggoyang-goyangkankan kaki saya, dia bilang, 'ibu, ibu!'," kata Putri.

Kemudian, Susi membuka mata Susi yang lalu menangis. Selanjutnya Susi berteriak meminta tolong kepada Kuat Ma'ruf.

"Lalu, Kuat naik ke atas, memegang kaki kiri saya. Lalu, saya diangkat, dibopong sama Kuat sama Susi ke dalam kamar. Saya dibaringkan di tempat tidur," ujarnya lagi sambil terus menangis.

Putri Candrawathi masih sambil menangis bercerita Susi menggosokkan kakinya dengan minyak dan menyelimutinya.BacaPutri Candrawathi Resmi Ditahan di Rutan Mabes PolriSaat itu, kata Putri, Susi dan Kuat Ma'ruf ikut menangis melihat kondisinya yang lemah."Lalu, Kuat menyuruh Susi mengunci pintu. Lalu, Kuat sepertinya turun ke bawah karena saya mendengar suara ribut-ribut di lantai satu," kata Putri.Hakim kemudian bertanya, apakah suara Kuat Ma'ruf agak keras saat terjadi keributan."Iya, lalu, suara itu menghilang, dan tidak lama Kuat naik ke atas kembali," terangnya.Penulis: Cholis AnwarEditor: Cholis AnwarSumber: Detik.com

Baca Juga

Komentar