Kamis, 20 November 2025


Kendati demikian, Jokowi masih tetap melawan gugatan tersebut dengan tidak membuka keran ekspor bijih nikel.

”Meskipun kita digugat, tidak apa-apa. Nikel digugat, ini nanti yang kita umumkan hari ini digugat lagi, tidak apa-apa. Suruh gugat terus. Yang kedua digugat belum rampung, ketiga kita setop lagi. Digugat, tidak apa-apa,” katanya dalam Outlook Perekonomian Indonesia 2023 di Jakarta yang disiarkan langsung melalui kanal Youtube Sekretariat Presiden, Rabu (21/12/2022).

Baca: Jokowi Sebut Ada Penjajah Modern yang Paksa RI Ekspor Nikel

Ia menyebut nilai ekspor nikel dalam bentuk bahan baku mentah sebelumnya US$1,1 miliar. Tahun ini, ia menargetkan setelah larangan ekspor diberlakukan dan nikel diolah didalam negeri,  nilai itu bisa melonjak jadi US$30 miliar.

Ia mengatakan Indonesia selama ini dirugikan selama berpuluh-puluh tahun karena mengekspor bahan baku mentah.

”Kita ikut memiliki dividen enggak dapat, royalti enggak dapat, bukaan lapangan kerja enggak dapat, gak dapat apa apa. Ini lah yang harus dihentikan,” ujarnya.
Jokowi telah berulang kali mengatakan hilirisasi akan terus dilanjutkan meski Indonesia mengalami tantangan termasuk saat kalah dalam gugatan larangan ekspor nikel yang diajukan oleh Uni Eropa (UE).Baca: Perkuat Ekonomi Nasional, RI Stop Ekspor Mineral Mentah Nikel, Bauksit dan TembagaJokowi mengatakan larangan ekspor diberlakukan supaya kekayaan alam di dalam negeri bisa memberikan manfaat besar ke rakyat Indonesia. Ia menambahkan manfaat itu sudah didapatkan dari larangan ekspor nikel yang diberlakukan pemerintah. Penulis: Cholis AnwarEditor: Cholis AnwarSumber: Youtube Sekretariat Presiden

Baca Juga

Komentar

Terpopuler