Kamis, 20 November 2025


Risma mengatakan, sejauh ini memang masih banyak penyintas gempa Cianjur yang mengalami trauma. Terlebih ada juga warga yang keluarganya belum ditemukan, lantaran tertimbun reruntuhan bangunan.

Karena itu, dalam kunjungannya ini, Risma akan memfokuskan relawan Kementerian Sosial (Kemensos) untuk pemulihan trauma para penyintas tersebut.

Baca: 56 Korban Gempa Cianjur Antre Operasi di RS Hasan Sadikin Bandung

Menurutnya, pemulihan trauma warga terdampak gempa juga dapat dilakukan sembari memberikan kegiatan untuk membangun usaha agar penyintas memiliki kesibukan.

Pelatihan usaha yang ditawarkan Kementerian Sosial diantaranya pembuatan bata interlock, jajanan hingga kerajinan tangan.

”Nanti kita ajarkan membuat bata supaya ada kesibukan, karena pasti ini lama, rumah mereka banyak yang roboh. Jadi untuk mengisi kesibukan nanti kita nanti ajarkan, selain untuk trauma healing juga bisa bantu untuk usaha,” kata Risma, dikutip dari Liputen6.com, Jumat (25/11/2022).
Baca: Rumah Rusak Akibat Gempa Cianjur Capai 21.282 UnitBisnis bata interlock tersebut sangat cocok dengan kondisi geografis Indonesia, serta dapat menjadi bisnis yang menjanjikan. Bata yang dimaksud adalah bata interlock yang dapat menjadi serbuk ketika terjatuh.”Nanti ada khusus campurannya, kalau jatuh, dia kayak serbuk gitu. Nanti kita siapkan, kita ajarkan. Tadi saya sudah pesan untuk alat cetaknya dan sebagainya,” tutur Risma. Penulis: Cholis AnwarEditor: Cholis AnwarSumber: Liputan6.com

Baca Juga

Komentar

Terpopuler