Kamis, 20 November 2025


Karena itu, Jokowi pun meminta agar proses evakuasi korban tertimbun reruntuhan ini menjadi prioritas utama. Mengingat, mereka sudah empat hari ini belum ditemukan pascagempa dengan magnitudo 5,6 tersebut.

”Kita tahu di sini masih ada 39 yang belum ditemukan, di satu titik saja. Sehingga proses evakuasi menjadi proritas, kita konsentrasi dan siang ini kita akan konsentrasi di titik ini, untuk evakuasi,” ujar Jokowi usai meninjau lokasi reruntuhan bangunan terdampak gempa yang berada di dekat SD Negeri Cugenang, Kamis (25/11/2022).

Baca: BMKG Prediksi Gempa Susulan di Cianjur Berakhir 4 Hari ke Depan

Selain itu, dalam kunjungan kedua di Cianjur ini, Jokowi hendak memastikan jika proses evakuasi berjalan lancar. Kemudian dipastikan pula distribusi logistik untuk korban gempa harus merata, sehingga tidak boleh ada yang tidak kebagihan.

”Termasuk juga kekurangan tenda yang ada, tadi juga ada keluhan air, karena memang ini titiknya banyak, sehingga butuh waktu untuk mendistribusikan, saya ingin pastikan itu semuanya segera terdistribusi," tambah kepala negara.

Dari SD Negeri Cugenang, Presiden melanjutkan kunjungan ke posko pengungsian warga di Desa Cijedil. Di sana, Kepala Negara membagikan makanan kepada anak-anak dan penyerahan bantuan uang tunai sebesar Rp 5 juga untuk masing-masing tenda pengungsi.Baca: Presiden Jokowi Kembali ke Cianjur, Pastikan Logistik Terbagi RataSetelah itu, Presiden Jokowi yang didampingi Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengunjungi korban gempa yang dirawat di RSUD Sayang. Penulis: Cholis AnwarEditor: Cholis AnwarSumber: Youtube Sekretariat Presiden

Baca Juga

Komentar

Terpopuler