– Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan jika pihaknya telah menelepon Presiden Federasi Sepak bola Internasional (FIFA) Gianni Infantino usai tragedi Kanjuruhan yang menewaskan ratusan orang itu.
Jokowi mengaku melakukan panggilan telepon itu pada Senin (3/10/2022) malam. Dia juga mengaku berbicara banyak dengan Presiden FIFA.
”Hari Senin malam saya telah bergabung langsung, berbicara langsung dengan Presiden FIFA Presiden Giani Infantino, berbicara banyak mengenai tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang,” kata Jokowi, dikutip dari
, Rabu (5/10/2022).
Jokowi mengatakan, dalam pembicaraan melalui telepon itu ia menyentil tentang Pialad Dunia U-20 2023, di mana Indonesia ditunjuk sebagai tuan rumah.
Namun, Jokowi tidak merinci tanggapan dari Presiden FIFA tersebut. Jokowi hanya mengatakan jika dirinya menerima keputusan apa pun dari FIFA setelah adanya tragedi Kanjuruhan ini.
Jokowi juga menegaskan bahwa pemerintah menyerahkan keputusan mengenai ada atau tidaknya sanksi bagi Indonesia akibat tragedi Kanjuruhan kepada FIFA.
”Keputusan apa pun adalah kewenangan di FIFA,” ujar Jokowi. Penulis: Cholis AnwarEditor: Cholis AnwarSumber: Kompas.com
[caption id="attachment_321634" align="alignleft" width="880"]

Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat memberikan keterangan pers di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Minggu (2/10/2022). (Tangkap Layar)[/caption]
MURIANEWS, Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan jika pihaknya telah menelepon Presiden Federasi Sepak bola Internasional (FIFA) Gianni Infantino usai tragedi Kanjuruhan yang menewaskan ratusan orang itu.
Jokowi mengaku melakukan panggilan telepon itu pada Senin (3/10/2022) malam. Dia juga mengaku berbicara banyak dengan Presiden FIFA.
”Hari Senin malam saya telah bergabung langsung, berbicara langsung dengan Presiden FIFA Presiden Giani Infantino, berbicara banyak mengenai tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang,” kata Jokowi, dikutip dari
Kompas.com, Rabu (5/10/2022).
Baca: Data Dinkes Malang: Korban Meninggal 133 Orang Imbas Tragedi Kanjuruhan
Jokowi mengatakan, dalam pembicaraan melalui telepon itu ia menyentil tentang Pialad Dunia U-20 2023, di mana Indonesia ditunjuk sebagai tuan rumah.
Namun, Jokowi tidak merinci tanggapan dari Presiden FIFA tersebut. Jokowi hanya mengatakan jika dirinya menerima keputusan apa pun dari FIFA setelah adanya tragedi Kanjuruhan ini.
Jokowi juga menegaskan bahwa pemerintah menyerahkan keputusan mengenai ada atau tidaknya sanksi bagi Indonesia akibat tragedi Kanjuruhan kepada FIFA.
Baca: Cek Fakta: Kesaksian Penjual Dawet di Pintu 3 Stadion Kanjuruhan yang Viral
”Keputusan apa pun adalah kewenangan di FIFA,” ujar Jokowi.
Penulis: Cholis Anwar
Editor: Cholis Anwar
Sumber: Kompas.com