Kamis, 20 November 2025


MURIANEWS, Jakarta – Eko Kuntadhi rencananya hari ini, Kamis (15/9/2022) akan berkunjung ke Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri, Jawa Timur (Jatim). Dia hendak meminta maaf kepada ustazah Imaz Fatimatuz Zahra lantaran leha mengihinanya di media sosial twitter.

Pegiat media sosial itu berseloroh menuliskan kata-kata kotor terhadap Ning Imaz, sehingga mendapatkan reaksi keras dari kalangan umat Islam Indonesia.

Setelah mendapatkan berbagai kecaman itu, Ketua Umum (Ketum) Koordinator Nasional (Kornas) Ganjarist tersebut berniat untuk meminta maaf kepada Ning Imaz. Bahkan permintaan maaf juga sudah disampaikan melalui aplikasi perpesanan.

Baca: Hina Ning Imaz, Gus Yusuf Desak Eko Kuntadhi Segera Minta Maaf

Menanggapi hal itu, Ning Imaz pun mengunggah keterangan dalam akun twitternya, yakni @imazzfat.

Dalam keterangannya itu, Ning Imaz justru menyarankan agar Eko Kuntadhi tidak perlu meminta maaf kepada salah satu pengasuh Ponpes Lirboyo tersebut.

”Minta maafnya jangan ke saya. ke imam ibnu katsir, ke umat se indonesia yg sakit hati agamanya dihina2,” tulis Ning Imaz, Kamis (15/9/2022).

Setelah mengunggah pernyataan itu, twitter Ning Imaz pun banjir komentar. Seperti akun @santri_keliling, dia justru meminta agar kasus itu diselesaikan antar individu.Baca: Hina Ning Imaz, Eko Kuntadhi Bakal Sowan Langsung ke Lirboyo”Waduuuh, maaf, Neng. Saya rasa gak sampai harus terus keranah lebih luas, kalau Neng & sekeluarga sudah memaafkan, semoga setelah ini selesai. Gak baik, dibawa keranah yg sejatinya gak seharusnya. Apalagi kebawa Imam Ibnu Katsir, yg nyatanya ini wilayah pesantren, beliau bukan,” tulisnya.Atas komentar @santri_keliling itu, Ning Imaz pun membalas komentar. Ning Imaz mempertanyakan kata-kata ranah yang tidak seharusnya tersebut.”Ranah tidak seharusnya itu dimana?  Secara personal memang merendahkan saya tapi bukan itu pointnya. Siapapun harus belajar untuk tidak mengomentari sesuatu yg bukan ranahnya. Diskusi keilmuan dibalas dgn diskusi keilmuan dgn Kritik konstruktif dan pakai etika,” tegas Ning Imaz. Penulis: Cholis AnwarEditor: Cholis Anwar

Baca Juga

Komentar

Terpopuler