Pesan Jokowi untuk Emak-emak: Tanam Cabai di Pekarangan Rumah
Murianews
Kamis, 11 Agustus 2022 16:22:02
MURIANEWS, Boyolali – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan khsusu kepada ema-emak untuk menekan harga pangan yang mulai merangkak naik, terutama untuk kebutuhan dapur seperti cabai.
Jokowi meminta agar rumah tangga di desa memanfaatkan lahan pekarangan untuk menanam cabai. Menurutnya, hal ini sebagai langkah untuk bisa menghindari lonjakan harga.
”Urusan cabai, urusan ini yang seharusnya rumah tangga-rumah tangga di desa itu bisa menanam itu, di
polybag atau di pekarangannya sehingga tidak ada yang namanya kita ini kekurangan cabai atau harga cabai naik drastis,” ujar Jokowi saat menanam kelapa genjah di Desa Giriroto, Kabupaten Boyolali, dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (11/8/2022).
Baca: Jokowi Targetkan Penanaman 1 Juta Kelapa Genjah di Lahan Nonproduktif Menurutnya, jika sejumlah rumah tangga melakukan hal tersebut, Jokowi yakin lonjakan harga cabai tak akan terjadi lagi. Pasalnya, pasokan cabai otomatis akan berlimpah atau sesuai dengan kebutuhan.
Pemanfaatan lahan pekarangan untuk tanaman pangan sendiri juga sejalan dengan upaya memanfaatkan lahan yang selama ini menganggur menjadi produktif.
Jokowi juga menjelaskan bahwa langkah tersebut bisa menjadi solusi di tengah risiko krisis pangan.
Ia mengatakan 800 juta orang di dunia terancam kelaparan dan kekurangan pangan akut.
Baca: Cerita Ganjar Bersalawat Sebelum Dampingi Jokowi Olahraga di CFD SoloSaat ini, Jokowi mengatakan lebih dari 300 juta orang di dunia sudah menghadapi kekurangan pangan akut dan kelaparan.”Sekarang 300 juta lebih orang terancam kekurangan pangan akut dan kelaparan. Di beberapa negara sudah mulai, mulai, mulai, dan diperkirakan kalau tidak ada solusi bisa masuk ke 800 juta orang,” ungkapnya. Penulis: Cholis AnwarEditor: Cholis AnwarSumber: Youtube Sekretariat Presiden
[caption id="attachment_308138" align="alignleft" width="880"]

Jokowi saat mengungkapkan tentang target 1 juta kelapa genjah (Tangkapan Layar)[/caption]
MURIANEWS, Boyolali – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan khsusu kepada ema-emak untuk menekan harga pangan yang mulai merangkak naik, terutama untuk kebutuhan dapur seperti cabai.
Jokowi meminta agar rumah tangga di desa memanfaatkan lahan pekarangan untuk menanam cabai. Menurutnya, hal ini sebagai langkah untuk bisa menghindari lonjakan harga.
”Urusan cabai, urusan ini yang seharusnya rumah tangga-rumah tangga di desa itu bisa menanam itu, di
polybag atau di pekarangannya sehingga tidak ada yang namanya kita ini kekurangan cabai atau harga cabai naik drastis,” ujar Jokowi saat menanam kelapa genjah di Desa Giriroto, Kabupaten Boyolali, dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (11/8/2022).
Baca: Jokowi Targetkan Penanaman 1 Juta Kelapa Genjah di Lahan Nonproduktif
Menurutnya, jika sejumlah rumah tangga melakukan hal tersebut, Jokowi yakin lonjakan harga cabai tak akan terjadi lagi. Pasalnya, pasokan cabai otomatis akan berlimpah atau sesuai dengan kebutuhan.
Pemanfaatan lahan pekarangan untuk tanaman pangan sendiri juga sejalan dengan upaya memanfaatkan lahan yang selama ini menganggur menjadi produktif.
Jokowi juga menjelaskan bahwa langkah tersebut bisa menjadi solusi di tengah risiko krisis pangan.
Ia mengatakan 800 juta orang di dunia terancam kelaparan dan kekurangan pangan akut.
Baca: Cerita Ganjar Bersalawat Sebelum Dampingi Jokowi Olahraga di CFD Solo
Saat ini, Jokowi mengatakan lebih dari 300 juta orang di dunia sudah menghadapi kekurangan pangan akut dan kelaparan.
”Sekarang 300 juta lebih orang terancam kekurangan pangan akut dan kelaparan. Di beberapa negara sudah mulai, mulai, mulai, dan diperkirakan kalau tidak ada solusi bisa masuk ke 800 juta orang,” ungkapnya.
Penulis: Cholis Anwar
Editor: Cholis Anwar
Sumber: Youtube Sekretariat Presiden