Kamis, 20 November 2025


MURIANEWS, Jakarta – Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qiumas memberikan sejumlah catatan atau evaluasi terhadap pemerintah Arab Saudi terkait pelaksanaan ibadah haji tahun ini. Terutama untuk pada saat puncak haji di Arafah, Muzdalifah dan Mina.

Beberapa poin penting dari catatan evaluasi haji dari Indonesia itu yakni desain baju petugas ditambah identitas negara Indonesia berbahasa Arab. Lalu, meminta agar memperbanyak toilet wanita di Arafah dan Mina.

”Penyiapan kursi roda dan mobil golf untuk evakuasi jemaah sakit di Mina," bunyi salah satu catatan evaluasi haji.

Baca: Cegah Penyakit Menular, Jemaah Haji Dipantau Kesehatannya Selama 21 Hari

Yaqut menjelaskan catatan evaluasi ini sudah disampaikan kepada Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq F Al-Rabiah. Termasuk soal keluhan biaya masyair atau biaya akomodasi di Arafah, Mina, dan Muzdalifah yang terlalu tinggi.

”Kami berdua sepakat untuk meningkatkan kualitas layanan haji yang tahun ini sudah berjalan baik dan akan terus memperbaiki sejumlah kekurangan yang ada,” kata Yaqut.
Baca: Bagaimana Hukum Mengganti Nama setelah Haji? Ini PenjelasannyaSelanjutnya, Kementerian Agama dan Menteri Urusan Haji dan Umrah Arab Saudi akan membentuk tim bersama. Tim ini akan melakukan evaluasi menyeluruh untuk perbaikan pelaksanaan haji selanjutnya.”Menteri Haji Arab Saudi komitmen untuk merespon masukan kita dan karenanya perlu pembicaraan lebih awal terkait dengan ibadah haji tahun depan," sambung dia. Penulis: Cholis AnwarEditor: Cholis AnwarSumber: Kemenag.go.id

Baca Juga

Komentar

Terpopuler