– Kementerian Pertanian (Kementan) memastikan bahwa stok hewan untuk kebutuhan Kurban saat Hari Raya Iduladha tahun ini dipastikan aman, sekali pun wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) masih menyerang.
Kepala Biro Humas dan Informasi Publik Kementan Kuntoro Boga Andri mengatakan kebutuhan sapi untuk kurban apabila mengacu pada tahun-tahun sesudahnya, rata-rata hanya 1,5 juta ekor. Sementara, total populasi sapi di RI mencapai 16 juta ekor.
Selain itu, kebutuhan kambing dan domba untuk kurban rata-rata hanya 16 juta ekor. Jumlahnya jauh lebih rendah dari populasi kedua hewan itu yang mencapai 25 juta-30 juta.
”Jadi masih sangat besar stok untuk hewan ternak saat kurban,” kata Boga, dikutip dari
, Sabtu (11/6/2022).
Meski stok masih aman, tetapi Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mengatakan harga hewan kurban jeblok 50 persen karena wabah PMK.
”Banyak memang peternak yang kecil hati, pedagang dan spekulan masuk itu ada PMK akhirnya harga Rp30 juta per ekor, Rp10 juta per ekor, dihargai setengahnya,” ungkap Syahrul.
Kendati demikian, satuan tugas (satgas) penanganan PMK juga sudah bergerak untuk membasmi wabah tersebut. Anggota satgas tak hanya dari pemerintah, tapi juga dokter.”Tapi
kota beberapa menteri, TNI, Polri ikut bantu,” imbuh Syahrul. Penulis: Cholis AnwarEditor: Cholis AnwarSumber: CNNIndonesia.com
[caption id="attachment_292346" align="alignleft" width="880"]

Lima Ternak Positif PMK, Pemkab Grobogan Bentuk Satgas Penanganan (Murianews/Istimewa)[/caption]
MURIANEWS, Jakarta – Kementerian Pertanian (Kementan) memastikan bahwa stok hewan untuk kebutuhan Kurban saat Hari Raya Iduladha tahun ini dipastikan aman, sekali pun wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) masih menyerang.
Kepala Biro Humas dan Informasi Publik Kementan Kuntoro Boga Andri mengatakan kebutuhan sapi untuk kurban apabila mengacu pada tahun-tahun sesudahnya, rata-rata hanya 1,5 juta ekor. Sementara, total populasi sapi di RI mencapai 16 juta ekor.
Selain itu, kebutuhan kambing dan domba untuk kurban rata-rata hanya 16 juta ekor. Jumlahnya jauh lebih rendah dari populasi kedua hewan itu yang mencapai 25 juta-30 juta.
”Jadi masih sangat besar stok untuk hewan ternak saat kurban,” kata Boga, dikutip dari
CNNIndonesia.com, Sabtu (11/6/2022).
Baca: Pemerintah Akan Bentuk Satgas Penanganan PMK
Meski stok masih aman, tetapi Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mengatakan harga hewan kurban jeblok 50 persen karena wabah PMK.
”Banyak memang peternak yang kecil hati, pedagang dan spekulan masuk itu ada PMK akhirnya harga Rp30 juta per ekor, Rp10 juta per ekor, dihargai setengahnya,” ungkap Syahrul.
Baca: Wabah PMK, Harga Sapi Kurban di Jakarta Justru Melambung Tinggi
Kendati demikian, satuan tugas (satgas) penanganan PMK juga sudah bergerak untuk membasmi wabah tersebut. Anggota satgas tak hanya dari pemerintah, tapi juga dokter.
”Tapi
crisis center kota beberapa menteri, TNI, Polri ikut bantu,” imbuh Syahrul.
Penulis: Cholis Anwar
Editor: Cholis Anwar
Sumber: CNNIndonesia.com