Siap-Siap Erick Thohir Cari 1,2 Juta Petani Melalui Program Makmur BUMN
Murianews
Selasa, 12 April 2022 13:55:01
MURIANEWS, Jakarta- Menteri BUMN
Erick Thohir akan mencari 1,2 juta petani di Indonesia melalui Program Makmuryang diinisiasi oleh perusahaan negara. Tujuannya demi memenuhi kebutuhan sumber daya manusia di bidang pertanian dan mengejar target swasembada.
Erick Thohir mengatakan, program maksmur ini adalah untuk meningkatkan kapasitas para petani Indonesia, terutama untuk pengembangan SDM. Sehingga nantinya SDM Petani di Indonesia juga mempunyai daya saing yang unggul.
Selain itu juga untuk meningkatkan lapangan pekerjaan bagi para petani. Apalagi, pemerintah saat ini juga merencanakan untuk menambah swasembada pangan berupa gula.
"Ini untuk meningkatkan lapangan pekerjaan di petani yang hari ini di ekosistem
BUMN hanya 348 ribu, kita akan dorong menjadi 1,2 juta seiring target swasembada pangan terutama di gula," ungkap Erick di acara peluncuran Rekrutmen Bersama BUMN 2022, Selasa (12/4/2022).
Baca: Erick Thohir Bubarkan Tiga Perusahaan BUMN, Ini AlasannyaTak hanya memenuhi kebutuhan SDM pertanian, Erick ingin program ini juga mampu meningkatkan pendapatan petani. Targetnya, pendapatan petani bisa naik 46 persen dari sebelumnya.
Program Makmur merupakan program pemberdayaan petani yang dipimpin oleh Pupuk Indonesia dengan melibatkan beberapa perusahaan pelat merah lain.
Mereka adalah; PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Syariah Indonesia Tbk, PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero), PT Perkebunan Nusantara III (Persero), dan PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero).
Baca: Dugaan Korupsi, Erick Thohir Adukan PT Garuda Indonesia ke KejagungProgram ini menghubungkan berbagai jaringan pertanian, mulai dari project leader, asuransi, lembaga keuangan, teknologi pertanian, hingga pemerintah daerah.Saat ini, Program Makmur telah dilaksanakan di berbagai provinsi dan menyasar berbagai komoditas pangan. Misalnya, tebu, kelapa sawit, jagung, dan lainnya. Penulis: Cholis AnwarEditor: Cholis AnwarSumber:
CNNIndonesia.com
[caption id="attachment_238166" align="alignleft" width="880"]

Menteri BUMN Erick Thohir (Instagram/@erickthohir)[/caption]
MURIANEWS, Jakarta- Menteri BUMN
Erick Thohir akan mencari 1,2 juta petani di Indonesia melalui Program Makmuryang diinisiasi oleh perusahaan negara. Tujuannya demi memenuhi kebutuhan sumber daya manusia di bidang pertanian dan mengejar target swasembada.
Erick Thohir mengatakan, program maksmur ini adalah untuk meningkatkan kapasitas para petani Indonesia, terutama untuk pengembangan SDM. Sehingga nantinya SDM Petani di Indonesia juga mempunyai daya saing yang unggul.
Selain itu juga untuk meningkatkan lapangan pekerjaan bagi para petani. Apalagi, pemerintah saat ini juga merencanakan untuk menambah swasembada pangan berupa gula.
"Ini untuk meningkatkan lapangan pekerjaan di petani yang hari ini di ekosistem
BUMN hanya 348 ribu, kita akan dorong menjadi 1,2 juta seiring target swasembada pangan terutama di gula," ungkap Erick di acara peluncuran Rekrutmen Bersama BUMN 2022, Selasa (12/4/2022).
Baca: Erick Thohir Bubarkan Tiga Perusahaan BUMN, Ini Alasannya
Tak hanya memenuhi kebutuhan SDM pertanian, Erick ingin program ini juga mampu meningkatkan pendapatan petani. Targetnya, pendapatan petani bisa naik 46 persen dari sebelumnya.
Program Makmur merupakan program pemberdayaan petani yang dipimpin oleh Pupuk Indonesia dengan melibatkan beberapa perusahaan pelat merah lain.
Mereka adalah; PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Syariah Indonesia Tbk, PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero), PT Perkebunan Nusantara III (Persero), dan PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero).
Baca: Dugaan Korupsi, Erick Thohir Adukan PT Garuda Indonesia ke Kejagung
Program ini menghubungkan berbagai jaringan pertanian, mulai dari project leader, asuransi, lembaga keuangan, teknologi pertanian, hingga pemerintah daerah.
Saat ini, Program Makmur telah dilaksanakan di berbagai provinsi dan menyasar berbagai komoditas pangan. Misalnya, tebu, kelapa sawit, jagung, dan lainnya.
Penulis: Cholis Anwar
Editor: Cholis Anwar
Sumber:
CNNIndonesia.com