Rabu, 19 November 2025


MURIANEWS, Jakarta- Satuan Tugas (Satgas) Pangan Polri memprediksi bahwa menjelang Ramadhan harga sembako bakal naik. Hal ini lanyaran saat Ramadhan tingkat konsumsi masyarakat akan semakin tinggi, sehingga akan mempengaruhi permintaan pasar.

Ketua Satgas Pangan Polri Irjen Pol Helmy Santika mengatakan, kenaikan itu akan terjadi Sebagian besar pada kebutuhan pokok, terutama sembako.

Namun, kenaikan itu bukan murni karena meningkatnya permintaan masyarakat, tetapi ada juga yang memang bahan impor dari negara asal sudah tinggi. Seperti kedelai, gula, daging dan berbagai kebutuhan pokok impor lainnya.

“Prediksi akan naik, terutama sembako karena konsumsi masyarakat biasanya saat Ramadhan meningkat,” terangnya, dikutip dari Kompas.com, Jumat (4/3/2022).

Baca: Satgas Pangan Polri Bakal Panggil Produsen Minyak Goreng se-Indonesia

Sedangkan untuk komoditi musiman, lanjut Helmy, seperti cabai rawit merah (CRM), kenaikan harga disebabkan adanya curah hujan tinggi dan berakhirnya musim panen.

“Maka harga CRM akan cenderung mengalami kenaikan terlebih dihadapkan meningkatnya permintaan karena puasa dan lebaran,” ujar dia.
Pemerintah juga mengantisipasi kenaikan harga bahan pokok serta menjaga ketersediaan dan distribusi dengan menugaskan BUMN dan melaksanakan operasi pasar. Sehingga harga masih bisa terkendali dan terjangkau oleh masyarakat.Baca: Duh! Satgas Pangan Lampung Juga Temukan 345 Ribu Liter Minyak Goreng Ditimbun di GudangKendati demikian, pihaknya akan terus melakukan survey pasar agar tidak terjadi kelangkaan komoditas pokok menjelang Ramadhan.“Turut serta turun ke lapangan bersama-sama dengan Kementerian Pertanian, Kementerian Perdagangan, serta Badan Pangan Nasional untuk mengecek dan mengidentifikasi permasalahan yang ada,” imbuh Helmy. Penulis: Cholis AnwarEditor: Cholis AnwarSumber: Kompas.com

Baca Juga

Komentar

Terpopuler