PBNU Bakal Bangun Kantor Baru di Ibu Kota Nusantara

Murianews
Senin, 31 Januari 2022 07:07:18


[caption id="attachment_262640" align="alignleft" width="880"]
desain final istana negara baru (Foto: IG @nyoman_nuarta)[/caption]
MURIANEWS, Jakarta- PBNU bakal membangun kantor baru di penajam Paser Utara, Kalimantan Timur (Kaltim). Hal itu menyusul pemindahan ibu kota yang berlokasi di wilayah tersebut, sehingga ormas terbesar di Indonesia itu juga tirut mempunyai kantor pusat di ibu kota nusantara.
Ikhwal pembangunan kantor PBNU ini, Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya juga sudah berkomunikasi dengan Plt Bupati Penajam Paser Utara, hamdan Pongrewa. Sehingga dalam proses pembangunannya nanti dapat lebih mudah.
"Mumpung belum jadi ibu kota yang padat, mumpung belum, ini PBNU mendahului mohon izin pada Bapak Bupati untuk ikut menempati ibu kota negara nantinya. Nah, syukur-syukur kalau Pak Bupati menyiapkan tempatnya," ujar Gus Yahya dilansir dari CNNIndonesia.com, Senin (31/1/2022).
Baca: Gus Yahya Terpilih Jadi Ketum PBNU, Ganjar Teringat Sosok Gus Dur
Dalam perbincangan itu, Gus Yahya juga berharap Plt Bupati Panajam Paser Utara dapat memfasilitasi pembangunan tersebut. Bahkan Gus Yahya tidak ragu meminta dibangunkan antor PBNU.
"Alhamdulillah, sudah ada pembicaraan dari kemarin dan Pak Bupati sudah siap akan memfasilitasi supaya nanti begitu resmi ibu kota negara yang baru, kota Nusantara di situ segera ada gedung kantor PBNU," paparnya.
Baca: 5 Alasan Kaltim Jadi Ibu Kota Negara Baru
Menanggapi permintaan tersebut, Hamdan Pongrewa menyampaikan izinnya dan mengaku tidak keberatan untuk memfasilitasi pembangunan kantor PBNU.
"Saya pikir bagi NU tidak ada alasan untuk tidak memberikan. Sudah ada restu dari Kiai Samsul Hadi, saya kira itu bisa dibicarakan bersama," tutur Hamdan.
Penulis: Cholis Anwar
Editor: Cholis Anwar
Sumber: CNNIndonesia.com

MURIANEWS, Jakarta- PBNU bakal membangun kantor baru di penajam Paser Utara, Kalimantan Timur (Kaltim). Hal itu menyusul pemindahan ibu kota yang berlokasi di wilayah tersebut, sehingga ormas terbesar di Indonesia itu juga tirut mempunyai kantor pusat di ibu kota nusantara.
Ikhwal pembangunan kantor PBNU ini, Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya juga sudah berkomunikasi dengan Plt Bupati Penajam Paser Utara, hamdan Pongrewa. Sehingga dalam proses pembangunannya nanti dapat lebih mudah.
"Mumpung belum jadi ibu kota yang padat, mumpung belum, ini PBNU mendahului mohon izin pada Bapak Bupati untuk ikut menempati ibu kota negara nantinya. Nah, syukur-syukur kalau Pak Bupati menyiapkan tempatnya," ujar Gus Yahya dilansir dari CNNIndonesia.com, Senin (31/1/2022).
Baca: Gus Yahya Terpilih Jadi Ketum PBNU, Ganjar Teringat Sosok Gus Dur
Dalam perbincangan itu, Gus Yahya juga berharap Plt Bupati Panajam Paser Utara dapat memfasilitasi pembangunan tersebut. Bahkan Gus Yahya tidak ragu meminta dibangunkan antor PBNU.
"Alhamdulillah, sudah ada pembicaraan dari kemarin dan Pak Bupati sudah siap akan memfasilitasi supaya nanti begitu resmi ibu kota negara yang baru, kota Nusantara di situ segera ada gedung kantor PBNU," paparnya.
Baca: 5 Alasan Kaltim Jadi Ibu Kota Negara Baru
Menanggapi permintaan tersebut, Hamdan Pongrewa menyampaikan izinnya dan mengaku tidak keberatan untuk memfasilitasi pembangunan kantor PBNU.
"Saya pikir bagi NU tidak ada alasan untuk tidak memberikan. Sudah ada restu dari Kiai Samsul Hadi, saya kira itu bisa dibicarakan bersama," tutur Hamdan.
Penulis: Cholis Anwar
Editor: Cholis Anwar
Sumber: CNNIndonesia.com