Cegah Banjir Bandang di Kota Batu Terulang, Basuki: Lebarkan Alur Sungai
Murianews
Kamis, 11 November 2021 18:17:39
MURIANEWS, Kota Batu – Banjir bandang di Kota Batu, Jawa Timur menyisakan rangkaian pekerjaan panjang. Salah satunya melebarkan alur sungai untuk mencegah bencana serupa terjadi lagi.
Perintah pelebaran alur sungai itu disampaikan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono saat meninjau penanganan banjir bandang di Kota Batu, Jawa Timur, Kamis (11/11/2021).
Diketahui, banjir bandang pada Kamis (4/11/2021) disebabakan daerah resapan air di hulu aliran Sungai Brantas sudah rusak. Akibatnya, banyak sumbatan material sampah hutan pada aliran sungai dan aliran cabang anak sungai.
Baca juga:
Banjir Bandang Hantam Kota BatuMenurut Basuki, pembersihan dan pelebaran alur sungai harus segera dilakukan. Pembersihan dan pelebaran alur sungai dimulai dari titik kejadian di sekitar Alas Bengking hingga pertemuan/muaran Sungai Berantas.
Panjang alur sungai itu diperkirakan sekitar 4 km. Selain itu, di daerah hulu perlu dibangun check dam.
“Penanganannya harus segera sekarang, karena kita menghadapi fenomena La Nina yang diprediksi puncak hujannya sampai Januari-Februari 2022,” ujarnya, melansir dari
Kompas.com, Kamis (11/11/2021).
“Saya minta dicek pakai drone, kalau ada sumbatan-sumbatan dibersihkan alurnya. Saya tunjuk BUMN Karya yang sedang bekerja di daerah sekitar sini untuk membantu penanganannya,” lanjutnya.
Baca juga:
Ratusan Rumah di Klambu Grobogan Diterjang Banjir BandangKemudian, Basuki akan melakukan relokasi rumah yang hilang atau hanyut dan berisiko bahaya tinggi yang berada di sempadan sungai ke rumah khusus yang akan dibangun oleh Kementerian PUPR di lahan desa yang disediakan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Batu.“Kami akan bekerja sama dengan Pemkot Batu untuk untuk memperbaiki utilitas (pipa air minum) dan penggantian jembatan yang rusak akibat banjir bandang dengan bentang yang lebih lebar,” pungkas Basuki.Peninjauan yang dilakukan Basuki, merupakan perintah Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk respon cepat penanganan bencana.“Saya monitor dari tim Kementerian PUPR sudah menurunkan 11 alat excavator dan 13 dump truck untuk membersihkan area banjir bandang dan sekarang sudah bersih,” kata Basuki dalam keterangannya. Penulis: Zulkifli FahmiEditor: Zulkifli FahmiSumber:
Kompas.com
[caption id="attachment_252357" align="alignleft" width="1280"]

Kondisi usai banjir bandang di Kota Batu. (DETIKCOM/Muhammad Aminudin)[/caption]
MURIANEWS, Kota Batu – Banjir bandang di Kota Batu, Jawa Timur menyisakan rangkaian pekerjaan panjang. Salah satunya melebarkan alur sungai untuk mencegah bencana serupa terjadi lagi.
Perintah pelebaran alur sungai itu disampaikan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono saat meninjau penanganan banjir bandang di Kota Batu, Jawa Timur, Kamis (11/11/2021).
Diketahui, banjir bandang pada Kamis (4/11/2021) disebabakan daerah resapan air di hulu aliran Sungai Brantas sudah rusak. Akibatnya, banyak sumbatan material sampah hutan pada aliran sungai dan aliran cabang anak sungai.
Baca juga:
Banjir Bandang Hantam Kota Batu
Menurut Basuki, pembersihan dan pelebaran alur sungai harus segera dilakukan. Pembersihan dan pelebaran alur sungai dimulai dari titik kejadian di sekitar Alas Bengking hingga pertemuan/muaran Sungai Berantas.
Panjang alur sungai itu diperkirakan sekitar 4 km. Selain itu, di daerah hulu perlu dibangun check dam.
“Penanganannya harus segera sekarang, karena kita menghadapi fenomena La Nina yang diprediksi puncak hujannya sampai Januari-Februari 2022,” ujarnya, melansir dari
Kompas.com, Kamis (11/11/2021).
“Saya minta dicek pakai drone, kalau ada sumbatan-sumbatan dibersihkan alurnya. Saya tunjuk BUMN Karya yang sedang bekerja di daerah sekitar sini untuk membantu penanganannya,” lanjutnya.
Baca juga:
Ratusan Rumah di Klambu Grobogan Diterjang Banjir Bandang
Kemudian, Basuki akan melakukan relokasi rumah yang hilang atau hanyut dan berisiko bahaya tinggi yang berada di sempadan sungai ke rumah khusus yang akan dibangun oleh Kementerian PUPR di lahan desa yang disediakan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Batu.
“Kami akan bekerja sama dengan Pemkot Batu untuk untuk memperbaiki utilitas (pipa air minum) dan penggantian jembatan yang rusak akibat banjir bandang dengan bentang yang lebih lebar,” pungkas Basuki.
Peninjauan yang dilakukan Basuki, merupakan perintah Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk respon cepat penanganan bencana.
“Saya monitor dari tim Kementerian PUPR sudah menurunkan 11 alat excavator dan 13 dump truck untuk membersihkan area banjir bandang dan sekarang sudah bersih,” kata Basuki dalam keterangannya.
Penulis: Zulkifli Fahmi
Editor: Zulkifli Fahmi
Sumber:
Kompas.com