Sukmawati Mandi di Pantai Lovina Sebelum Resmi Beragama Hindu

[caption id="attachment_248607" align="alignleft" width="1280"] Sukmawati mandi air laut di Pantai Lovina Buleleng untuk menjalani ruwatan. (Repro JPPN.com)[/caption] MURIANEWS, Buleleng – Sukmawati Soekarnoputri mandi di Pantai Lovina, Singaraja, Buleleng, Bali. Prosesi itu wajib dilakukan dengan tujuan membersihkan diri secara spiritual menurut ajaran Hindu. Menurut ajaran Hindu, itu disebut ruwatan. Kalau di Bali, ruwatan disebut dengan melukat. Ritual melukat atau ruwatan yang dijalani Sukmawati itu digelar di pantai depan Hotel Aneka Lovina Villas sekitar pukul 17.00 Wita. “Hari ini dia menjalani ruwatan. Kalau istilah Bali melukat," kata penglingsir Bale Agung, Jro Made Arsana dikutip dari Okezone, Selasa (26/10/2021). Baca juga: Sukmawati Pindah Agama Islam ke Hindu Putri proklamator itu dimandikan dengan air laut oleh Ida Pandita Mpu Satya Dwijananda. Menurut Arsana, ritual melukat bertujuan membersihkan diri secara spiritual menurut ajaran Hindu. Hal ini dimaksudkan agar seseorang dalam keadaan suci sebelum masuk Hindu. Usai melukat, Sukmawati akan mempersiapkan diri untuk menjalani ritual Sudhi Wadani besok. Ritual ini akan digelar di kediaman neneknya, Ida Ayu Nyoman Rai Srimben, yang juga ibunda Soekarno, di Bale Agung, Singaraja. Baca juga: Sukmawati Mulai Jalani Ritual Pindah Agama Secara Tertutup   Penulis: Zulkifli Fahmi Editor: Zulkifli Fahmi Sumber: Okezone