Kamis, 30 November 2023

Empat Provinsi di Jawa-Bali Nihil Kematian Covid-19

Murianews
Senin, 18 Oktober 2021 18:01:49
Luhut Binsar Pandjaitan. (YouTube/Sekretariat Presiden)
[caption id="attachment_246876" align="alignleft" width="1280"] Luhut Binsar Pandjaitan. (YouTube/Sekretariat Presiden)[/caption]

MURIANEWS, Jakarta – Pemerintah kembali memperpanjang kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Kasus Covid-19 secara nasional juga terus berkurang. Di Jawa-Bali, kasus menurun hingga sekitar 18 ribuan dibandingkan puncak kasus pada 15 Juli lalu.

Baca juga: Kapan PPKM Berakhir? Ini Jawaban Luhut

Koordinator Penanganan Covid-19 Jawa Bali, Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan situasi Covid-19 yang terus membaik itu tercermin dari rendahnya kasus kemadian. Di beberapa provinsi di Jawa-Bali mencapai nol kasus.

“Per 17 Oktober, DKI, Jawa Barat, DIY, dan Bali mencapai 0 kasus kematian. Provinsi lain di Jawa-Bali hanya mencapai kurang dari lima kasus kematian,” kata Luhut dalam konfrensi pers secara virtual, Senin (18/10/2021).

Baca juga: Pakar Sarankan PPKM Terus Diperpanjang

Luhut mengklaim rendahnya tingkat kematian karena capaian vaksinasi yang meningkat tajam usai cakupan vaksinasi lansian dijadikan salah satu indikator penurunan level PPKM. Luhut yakin, rendahnya tingkat kematian gara-gara Covid-19 itu dapat dijaga.

“Tingkat kematian yang rendah ini akan mampu dijaga seiring dengan capaian vaksinasi yang meningkat tajam setelah cakupan vaksinasi lansia dijadikan penrunan level ppkm,” ujar Menko Marves itu.

 

Reporter: Zulkifli Fahmi
Editor: Zulkifli Fahmi

Komentar