, Jumat (1/10/2021).
Dalam ikrar tersebut, Puan menyadari sejak diproklamasikan Kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia, banyak terjadi rongrongan. Di mana, rongrongan itu terjadi dari dalam maupun luar negeri untuk menumbangkan
.
“Pada kenyataannya telah banyak terjadi rongrongan baik dalam negeri maupun luar negeri terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia. Bahwa rongrongan tersebut dimungkinkan oleh karena kelengahan, kekurang waspadaan bangsa Indonesia terhadap kegiatan yang berupaya untuk menumbangkan pancasila sebagai ideologi negara,” kata Puan Maharani dalam Upacara Hari Kesaktian Pancasila yang disiarkan secara virtual.
Puan Maharani juga meyakini, dengan kebersamaan yang dilandasi nilai-nilai luhur ideologi pancasila, bangsa Indonesia tetap dapat memperkokoh tegaknya NKRI. Dia pun mengajak seluruh insan bangsa Indonesia, untuk tetap mempertahankan dan mengamalkan nilai-nilai pancasila.
“Maka dihadapan Tuhan yang Maha Esa dalam memperingati hari kesaktian pancasila, kami membulatkan tekat untuk tetap mempertahankan dan mengamalkan nilai-nilai pancasila sebagai sumber kekuatan menggalang kebersamaan untuk memperjuangkan menegakkan kebenaran dan keadilan demi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” katanya.Upacara Hari Kesaktian Pancasila tersebut dipimpin Presiden Joko Widodo. Hadir juga Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo dan Ketua DPD RI Aa Lanyalla Mahmud Mattalitti. Hadir juga beberapa menteri kabinet Indonesia Maju.Kegiatan itu ditutup dengan pembacaan doa di lubang buaya. Seluruh peserta mengikuti doa tersebut yang dipimpin Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin. Reporter: Zulkifli FahmiEditor: Zulkifli Fahmi
[caption id="attachment_243161" align="alignleft" width="1280"]
Puan Maharani saat membacakan ikrar di Hari Kesaktian Pancasila. (YouTube/Sekretariat Presiden)[/caption]
MURIANEWS, Jakarta – Ketua DPR RI
Puan Maharani membacakan ikrar di Upacara
Hari Kesaktian Pancasila, Jumat (1/10/2021).
Dalam ikrar tersebut, Puan menyadari sejak diproklamasikan Kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia, banyak terjadi rongrongan. Di mana, rongrongan itu terjadi dari dalam maupun luar negeri untuk menumbangkan
Pancasila.
“Pada kenyataannya telah banyak terjadi rongrongan baik dalam negeri maupun luar negeri terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia. Bahwa rongrongan tersebut dimungkinkan oleh karena kelengahan, kekurang waspadaan bangsa Indonesia terhadap kegiatan yang berupaya untuk menumbangkan pancasila sebagai ideologi negara,” kata Puan Maharani dalam Upacara Hari Kesaktian Pancasila yang disiarkan secara virtual.
Baca juga:
Puan Minta PPKM Darurat Dievaluasi Dulu Sebelum Diperpanjang
Puan Maharani juga meyakini, dengan kebersamaan yang dilandasi nilai-nilai luhur ideologi pancasila, bangsa Indonesia tetap dapat memperkokoh tegaknya NKRI. Dia pun mengajak seluruh insan bangsa Indonesia, untuk tetap mempertahankan dan mengamalkan nilai-nilai pancasila.
“Maka dihadapan Tuhan yang Maha Esa dalam memperingati hari kesaktian pancasila, kami membulatkan tekat untuk tetap mempertahankan dan mengamalkan nilai-nilai pancasila sebagai sumber kekuatan menggalang kebersamaan untuk memperjuangkan menegakkan kebenaran dan keadilan demi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” katanya.
Upacara Hari Kesaktian Pancasila tersebut dipimpin Presiden Joko Widodo. Hadir juga Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo dan Ketua DPD RI Aa Lanyalla Mahmud Mattalitti. Hadir juga beberapa menteri kabinet Indonesia Maju.
Kegiatan itu ditutup dengan pembacaan doa di lubang buaya. Seluruh peserta mengikuti doa tersebut yang dipimpin Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin.
Reporter: Zulkifli Fahmi
Editor: Zulkifli Fahmi
