Rabu, 19 November 2025


MURIANEWS, Jakarta – Para pedagang menggelar aksi protes Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 4 di Pematangsiantar, Sumatra Utara. Aksi itu dilakukan di depan kantor DPRD setempat, Kamis (2/9/2021). Mereka menuntut para pejabat memerhatikan nasib rakyat kecil selama PPKM.

Aksi itu viral di media sosial setelah seorang emak-emak yang ikut aksi itu tiba-tiba maju sambil melepas pakaiannya. Bahkan pakaian dalamnya turut dibuka. Dihadapan petugas, pedagang itu menyampaikan impitan hidup yang dialaminya pada masa pandemi.

“Aku mau jualan kenapa dibikin susah?” kata si perempuan tadi sambil memukuli dadanya, dikutip dari CNN Indonesia, Kamis (2/9/2021).

Aksi perempuan tersebut menjadi heboh. Emak-emak lainnya yang ikut aksi itu pun langsung menutupi tubuh temannya tersebut. Namun, perempuan bertubuh gempal itu tak peduli. Dia terus mengamuk dan menunjuk-nunjuk para petugas yang berjaga.

Pedagang lainnya terus mencoba menutupi tubuh perempuan tersebut. Mereka lantas mengambil pakaian perempuan tadi dan berusaha menenangkannya. Namun ia terus mengamuk tanpa mengenakan pakaian.

Aksi yang mengatasnamakan kelompoknya dengan sebutan Aliansi Masyarakat Pematangsiantar Bersama itu mempertanyakan bantuan pemerintah selama PPKM Level 4 berlangsung. Padahal, selama pandemi Covid-19, para pedagang maupun pelaku usaha dibatasi kegiatannya dan berakibat berkurang penghasilan mereka.“Memang kebijakan pemerintah demi keselamatan kesehatan masyarakat, namun persoalan ini jelas melumpuhkan kondisi ekonomi masyarakat,” ucap Aditya salah seorang pengunjuk rasa dalam aksi tersebut.Diketahui, Kota Pematangsiantar merupakan salah satu daerah yang menerapkan PPKM Level 4 di Sumut. Penyebaran kasus Covid-19 di wilayah ini terus melonjak. Pembatasan dan penyekatan dilakukan di sejumlah titik terutama di wilayah perbatasan untuk mengurangi mobilitas warga. Penulis: Zulkifli FahmiEditor: Zulkifli FahmiSumber: CNN Indonesia

Baca Juga

Komentar

Terpopuler