Antisipasi Jokowi End Game, 3.385 Personel Disiagakan dan Sejumlah Ruas Jalan Ditutup
Murianews
Sabtu, 24 Juli 2021 10:30:31
MURIANEWS, Jakarta – Polda Metro Jaya menyiagakan 3.385 personel gabungan untuk mengantisipasi dan mengamankan adanya Aksi Nasional Jokowi End Game, yang rencananya digelar hari ini (24/7/2021).
Karo Ops Polda Metro Jaya Kombes Marsudianto kepada
CNNIndonesia.com mengatakan personel gabungan itu terdiri dari kepolisian, TNI, serta pemda. Mereka telah bersiaga sejak pukul 07.00.
Marsudianto juga menyebut ribuan personel itu dikerahkan di beberapa titik untuk melakukan pengamanan. Mulai dari sekitaran Monas sampai di sekitar Gedung DPR RI.
Sementara itu, Sejumlah ruas jalan, seperti Jalan Medan Merdeka Barat dan Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, sudah ditutup barier sejak pagi. Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo, mengakui penutupan ruas tersebut untuk mengantisipasi aksi demo hari ini.
Meski demikian, ia menyatakan penutupan ruas jalan di sekitar Monas dan Harmoni sifatnya situasional. “Penutupan situasional, melihat perkembangan eskalasi di lapangan,” kata Sambodo.
Baca Juga:
Ada Ajakan Demo, Pakar Ingatkan Bahaya Varian DeltaPengamanan ini dilakukan setelah beredar pamflet yang berisi Seruan Aksi Nasional Jokowi End Game pada Sabtu (24/7). Demo itu rencananya akan digelar dengan melakukan longmarch dari Glodok menuju Istana Negara.
Dalam pamflet yang beredar, turut disampaikan ajakan kepada seluruh elemen masyarakat untuk turun ke jalan menolak PPKM dan menghancurkan oligarki istana beserta jajarannya.Baca Juga:
Ada Informasi Demo, Polda Metro Jaya Minta Warga Lihat Kondisi Rumah SakitSebelumnya Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus meminta masyarakat tak menggelar demo Jokowi End Game untuk menghindari kemunculan klaster penularan Covid-19.Lebih lanjut, Yusri juga mengatakan sampai saat ini pihaknya masih belum menerima surat pemberitahuan terkait rencana demo Jokowi End Game. Penulis: Zulkifli FahmiEditor: Zulkifli FahmiSumber:
CNNIndonesia.com
[caption id="attachment_229835" align="alignleft" width="1280"]

Situasi lalu lintas di kawasan Monas jelang demo tolak PPKM (detikcom/Yogi)[/caption]
MURIANEWS, Jakarta – Polda Metro Jaya menyiagakan 3.385 personel gabungan untuk mengantisipasi dan mengamankan adanya Aksi Nasional Jokowi End Game, yang rencananya digelar hari ini (24/7/2021).
Karo Ops Polda Metro Jaya Kombes Marsudianto kepada
CNNIndonesia.com mengatakan personel gabungan itu terdiri dari kepolisian, TNI, serta pemda. Mereka telah bersiaga sejak pukul 07.00.
Marsudianto juga menyebut ribuan personel itu dikerahkan di beberapa titik untuk melakukan pengamanan. Mulai dari sekitaran Monas sampai di sekitar Gedung DPR RI.
Sementara itu, Sejumlah ruas jalan, seperti Jalan Medan Merdeka Barat dan Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, sudah ditutup barier sejak pagi. Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo, mengakui penutupan ruas tersebut untuk mengantisipasi aksi demo hari ini.
Meski demikian, ia menyatakan penutupan ruas jalan di sekitar Monas dan Harmoni sifatnya situasional. “Penutupan situasional, melihat perkembangan eskalasi di lapangan,” kata Sambodo.
Baca Juga:
Ada Ajakan Demo, Pakar Ingatkan Bahaya Varian Delta
Pengamanan ini dilakukan setelah beredar pamflet yang berisi Seruan Aksi Nasional Jokowi End Game pada Sabtu (24/7). Demo itu rencananya akan digelar dengan melakukan longmarch dari Glodok menuju Istana Negara.
Dalam pamflet yang beredar, turut disampaikan ajakan kepada seluruh elemen masyarakat untuk turun ke jalan menolak PPKM dan menghancurkan oligarki istana beserta jajarannya.
Baca Juga:
Ada Informasi Demo, Polda Metro Jaya Minta Warga Lihat Kondisi Rumah Sakit
Sebelumnya Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus meminta masyarakat tak menggelar demo Jokowi End Game untuk menghindari kemunculan klaster penularan Covid-19.
Lebih lanjut, Yusri juga mengatakan sampai saat ini pihaknya masih belum menerima surat pemberitahuan terkait rencana demo Jokowi End Game.
Penulis: Zulkifli Fahmi
Editor: Zulkifli Fahmi
Sumber:
CNNIndonesia.com