Jumat, 21 November 2025


Juru Bicara penanganan Corona Achmad Yurianto menjelaskan, pada tanggal 15 Maret jumlah pasien positif corona, berjumlah 134 orang. Kemudian jumlah pasien positif bertambah sebanyak 12 kasus sehingga menjadi 146 kasus.

"Tanggal 16 pagi sampai malam ada kasus baru 20, dari pemeriksaan spesimen dan ditambah enam orang. Sehingga total 172 kasus," kata Yurianto dalam konferensi pers di Kantor BNPB, Selasa (17/3/2020) seperti dikutip CNN Indonesia.

Yuri menegaskan, secara hitungan, sejak tanggal 15 Maret hingga 17 Maret, total ada kenaikan 38 penambahan kasus baru. Meski begitu, tidak ada penambahan jumlah korban meninggal. Hingga saat ini, kasus meninggal masih lima orang.

”Secara umum, kondisi pasien yang dirawat juga berangsur membaik. Dari awal sudah ada sembilan sembuh dan dinyatakan bisa pulang, dan ada beberapa orang yang menunggu pemeriksaan kedua," ujarnya.

Di sisi lain, adanya penambahan terbanyak dari wilayah DKI Jakarta, Jawa Timur, Jawa Tengah dan Kepulauan Riau. "Paling banyak DKI bahwa pintu gerbang masuk, di DKI besar mobilitas penduduk tinggi dan kemungkinan terjadinya kontak besar," katanya.
Menurut Yuri, jumlah pasien kemungkinan akan bertambah. "Kita laksanakan tracing, dan edukasi ke masyarakat, mereka harus waspada, beberapa yang merasa kontak dengan kasus positif, melaksanakan pemeriksaan ke RS," katanya.Selain itu, Yuri menambahkan, pemerintah juga sudah mensosialisasikan ketentuan isolasi di rumah kepada masyarakat. "Isolasi rumah bukan sesuatu yang sulit, namun membutuhkan komitmen kuat dari pasien dan keluarga. Harus menggunakan masker, menjaga jarak," kata Yuri. Penulis: SupriyadiEditor: SupriyadiSumber: CNN Indonesia

Baca Juga

Komentar

Terpopuler